Majalah Sekolah “Lugu”

TAHUN 1980-an, majalah dinding menjadi media komunitas primadona di sekolah. Saat itu, belum ada internet canggih seperti sekarang. Namun, aktivitas bermedia di kalangan pelajar, sudah bergairah. Bukan saja majalah dinding, tapi juga buletin atau majalah sekolah, di beberapa sekolah terbit konsisten. Meskipun, waktu itu masih dicetak stensil dengan desain sederhana.

Sekolah kita pernah menerbitkan Majalah Sekolah Lugu (Perlu Guru) yang sempat mengalami masa kejayaan hingga beberapa dasawarsa.

2 Komentar

  1. Jika tak salah, LUGU edisi yg sampulnya nampang diatas, adl lugu yg terbit pada akhir masa kepengurusan kami di OSIS SMANDATAS waktu itu. Ilustrasi cover dikerjakan Duddy Boedzielt anak kls budaya. Sementara artikel2 dikumpulkan dr berbagai tulisan anak smanda waktu itu, termasuk saya.

    Ada hal yg tdk bisa dilupakan saat proses penerbitan edisi ini, yakni, saya harus bolos sekolah selama hampir seminggu, ngejar orang percetakannya di Bandung yg hampir mau kabur dan hampir ga mau menyelesaikan tanggungjawabnya. Itu sedikit the untold story dibalik penerbitan LUGU. Hahaha….waas.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*